Manggisasal Indonesia terpilih sebagai buahterbaik se-Asia Tenggara versi Taste Atlas 2025.

Ensiklopedia kuliner Taste Atlasbaru saja merilis daftar buah terbaik di Asia Tenggara tahun 2025. Beberapa buah dari Indonesia masuk dalam daftar 10 besar.

Total ada 26 buah yang terpilih. Masing-masing buah mewakili negara asalnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ditulis bahwa buah ini diyakini berasal dari Kepulauan Sunda, yang kini terbagi antara Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Timor Timur.

Manggis didefinisikan sebagai buah dengan cangkang berwarna ungu tua dan keras, yang di dalamnya terdapat buah berdaging putih dengan rasa yang manis.

Tekstur buah manggis disebut lembut dan berair. Sementara rasanya merupakan perpaduan antara manis dan asam.

"Buah ini biasanya dinikmati begitu saja, tapi juga dapat dicampur dalam berbagai hidangan penutup," tulis Taste Atlas.

Posisi selanjutnya diisi oleh pisang raja, yang lagi-lagi berasal dari Indonesia.

"Pisang raja merupakan varietas pisang yang sangat berharga di Indonesia dan wilayah lain di Asia Tenggara," tulis Taste Atlas.

Nama pisang raja sendiri mencerminkan statusnya yang terhormat di antara varietas pisang lainnya lantaran rasa dan teksturnya yang unggul. Pisang raja dikenal dengan rasa manis, tekstur lembut, dan sedikit rasa jeruk di dalamnya.

Ilustrasi. Rambutan, salah satu buah terbaik di Asia Tenggara versi Taste Atlas. (iStockphoto/Mumukung)

Ada juga rambutan yang diklaim berasal dari Singapura. Rambutan duduk di posisi ke-6.

"Rambutan adalah pohon cemara berukuran sedang yang berasal dari hutan hujan di Malaysia bagian barat dan Singapura," tulis Taste Atlas.

Rambutan dikenal dengan cangkangnya yang berduri lembut berwarna kemerahan. Dagingnya cenderung asam hingga manis.

Biji rambutan diketahui mengandung hingga 40 persen lemak. Beberapa masyarakat mengekstraknya untuk dijadikan bahan pembuatan sabun.

Berikut daftar 10 buah terbaik di Asia Tenggara versi Taste Atlas:

1. Manggis (Indonesia)
2. Pisang raja (Indonesia)
3. Pisang mas (Malaysia)
4. Calamansi (Filipina)
5. Kelapa Ben Tre (Vietnam)
6. Rambutan (Singapura)
7. Durian musang king (Malaysia)
8. Mangga Hoa Loc (Vietnam)
9. Pulasan (Singapura)
10. Buah Naga Phan Thiet (Vietnam)

• ·Progres Cek Kesehatan Gratis di RI, Sakit Gigi Jadi Temuan Terbanyak
• ·Pakar: Pemerintah Harus Tegur Jaksa Agung Tak Terapkan UU Cipta Kerja Dalam Kasus Duta Palma
• ·Mengupas Teknik Advanced Mayapada Hospital Tangani Jantung Koroner
• ·Acara Puncak HUT DKI Dan Jakarta Marathon Hasilkan 68 Ton Sampah
• ·Terbaru April 2025, Daftar 73 Negara Bebas Visa untuk Paspor Indonesia
• ·Rebranding Perusahaan, Wapres Sampaikan Harapan bagi ReIndo Syariah
• ·Pahami Perbedaan Asuransi Syariah dan Konvensional
• ·PPDB DKI Dimulai 10 Juni
• ·Lebaran 2025 Diprediksi Penuh Tantangan, Pengamat Ungkap Faktor Penyebabnya
• ·Jika KUHP Baru Diimplementasikan, Benarkah Ferdy Sambo Bisa Lolos dari Vonis Hukuman Mati?
• ·Dosen Kini Lebih Fleksibel Tentukan Karier dan Sertifikasi, Ini 4 Aturan Terbaru
• ·Hari Ini Anies Bakal Diperiksa KPK Soal Dugaan Korupsi Formula E, Ternyata Gara
• ·IHSG Anjlok, OJK Izinkan Perusahaan Buyback Saham Tanpa RUPS
• ·Mengupas Teknik Advanced Mayapada Hospital Tangani Jantung Koroner
• ·5 Bahan Makanan yang Picu Diare Selain Cabai, Perhatikan di Kemasan
• ·Bharada E Siap Dieksekusi Siang Ini!