您的当前位置:首页 > 综合 > Rommy Keluhkan Fasilitas Rutan Buruk, KPK Jawab... 正文
时间:2025-05-25 07:35:19 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengklaim sarana dan prasarana di rumah tahanan ( quickq download
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengklaim sarana dan prasarana di rumah tahanan (rutan) KPK sudah sesuai standar pengelolaan Kementerian Hukum dan HAM.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah memastikan,quickq download hal tersebut meliputi perlengkapan, makanan, keamanan, termasuk aspek kebersihan.
Hal itu disampaikan Febri menanggapi keluhan bekas Ketum PPP Romahurmuziy alias Rommy soal pengelolaan fasilitas dalam Rutan KPK.
"Dalam proses penahanan, RMY memang beberapa kali mengeluh. Selain tentang air, juga pernah mengeluhkan rutan yang panas, kipas angin, ventilasi udara dan yang lainnya," kata Febri di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Jumat, 24 Mei 2019.
Untuk dispenser, kata Febri, dia sudah mengecek ke Rutan KPK. Febri pun membantah pernyatan Rommy bila air dispenser di rutan tidak layak dikonsumsi.
"Tadi saya sudah cek, ada dua unit yang disediakan untuk rutan pria di ruang bersama. Selain dalam keadaan bersih dan diganti jika sudah habis, jumlah 2 unit kami nilai cukup jika dibanding jumlah tahanan di rutan pria," kata Febri.
Febri menambahkan, jika ada tahanan yang mengeluh sakit, KPK sudah menyediakan dokter di rutan.
Tersangka Rommy, menurut Febri, pernah mendapatkan pembantaran ke rumah sakit lebih dari satu bulan karena merujuk penilaian dokter.
"Jika berharap tinggal di rutan nyaman sesuai keinginan masing-masing tahanan tentu tidak akan pernah bisa. Karena ada standar yang berlaku dan memang ada pembatasan hak-hak seseorang ketika ditahan," kata Febri.
Oleh karena itu, Febri mengimbau kepada semua pihak untuk tidak melakukan korupsi, agar tidak perlu diproses sebagai tersangka, dilakukan penahanan hingga proses hukum lanjutan sebagai narapidana korupsi, jika divonis bersalah di pengadilan.
Draft RKUHAP Baru: Perbaiki Aturan Restorative Justice hingga Peran Advokat2025-05-25 07:33
VIDEO: Es Pisang Ijo, Kesegaran Khas Makassar2025-05-25 07:11
Sudah Ada di Indonesia, Bagaimana Cara Mendapatkan Vaksin DBD?2025-05-25 07:07
KPK Verifikasi Barbuk yang Disita di Kasus SYL ke Advokat di Visi Law2025-05-25 06:39
Nissan Lakukan Efesiensi Besar2025-05-25 06:35
Apakah Boleh Belajar Al2025-05-25 06:12
Memang Benar Ada Penyidik 'Taliban' dan Polisi 'India' di KPK?2025-05-25 05:56
MFIN Ungkap Progres Merger dengan Adira, Targetkan Persetujuan Kreditur Juni 20252025-05-25 05:40
UIN Jakarta Buka Pendaftaran Program S2025-05-25 05:06
如何做好建筑设计出国留学作品集?(英美作品集要求盘点)2025-05-25 05:04
FOTO: Menikmati Keindahan Bunga Sakura Mekar di Jerman2025-05-25 07:17
留学景观研究生,你了解这些院校吗?2025-05-25 07:12
Hasan Nasbi Tegaskan Komitmen Pemerintah Menjamin Kebebasan Pers2025-05-25 07:09
Bank DKI Hormati dan Dukung Proses Hukum Kasus Korupsi Fasilitas Kredit PT Sritex2025-05-25 06:59
P2G: Kasus Sanksi Disertasi Bahlil Memalukan, UI Kehilangan Independensinya2025-05-25 06:44
Niat dan Tata Cara Itikaf di Masjid saat Bulan Ramadhan2025-05-25 06:09
Komisi II DPR RI akan Percepat Revisi UU ASN, Presiden Bisa Copot Pejabat Eselon2025-05-25 05:53
摄影专业国外留学怎么样?2025-05-25 05:51
Kemenperin: Perpanjangan HGBT Bisa Bantu Dukung Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen2025-05-25 05:16
Eks Dirut Sritex Jadi Tersangka Korupsi Kredit Bermasalah Rp3,58 Triliun2025-05-25 05:02