- Warta Ekonomi -
Gubernur DKI Jakarta,quickqios怎么下载 Anies Baswedan menunjukkan kepada Presiden Jokowi dan tamu yang hadir bahwa Ibu Kota Jakarta kini tidak separah dahulu soal kemacetan.
Berbicara pada acara Hari Pers Nasional (HPN) yang diselenggarakan di Istana Negara Jakarta, Anies memaparkan data terbaru bahwa kota yang dipimpinnya sudah keluar dari ranking 10 besar kota termacet dari seluruh dunia.
"Izinkan kami juga melaporkan bahwa Jakarta pada tahun 2020 ini keluar dari daftar 10 besar kota termacet di dunia. Biasanya kita ingin masuk daftar 10 terbesar, kalau kemacetan kita ingin keluar dari 10 besar," kata Anies Baswedan di Istana Negara, Jakarta pada Selasa, 9 Februari 2021.
Baca Juga: Survei Elektabilitas: Prabowo Dibuntuti Anies, AHY Lampaui Moeldoko
Awalnya Anies menyatakan, peran pers, khususnya pada masa pandemi COVID-19 yang sangat penting menyuguhkan informasi kepada masyarakat. Wartawan dan pekerja media harus berkorban mencari berita dan kemudian mengolahnya, padahal di waktu bersamaan meninggalkan keluarga.
"Kami menyambut baik karena kami merasakan manfaat dari pemberitaan itu tentang pola hidup sehat dan program 3M untuk mencegah penularan virus Corona," kata Anies
Anies juga menyatakan kembali, soal ranking kemacetan, sejak tahun 2017 tingkat kemacetan di Jakarta masih dalam 10 besar. Kini, peringkat itu perlahan mulai diperbaiki hingga tahun 2020 menjadi ranking 31.
"Insya Allah ini menjadi pengalaman yang berbeda," tutur Anies.
顶: 6踩: 31
Di Depan Jokowi, Anies Buktikan Jakarta Tak Lagi Kota Macet!
人参与 | 时间:2025-06-02 11:25:34
相关文章
- 4 Maskapai yang Pesawatnya Sempat Hapus Israel dari Peta, Apa Saja?
- Apa yang Terjadi Jika Minum Air Kelapa Setiap Hari?
- Maskapai Ini Bikin Anak 14 Tahun Telantar Sendirian di Negara Berbeda
- Unsur Pidana Penjual Plat Dinas Palsu Didalami Kepolisian
- Tuntut Perlindungan pada Sektor Padat Karya, FSP RTMM
- FOTO: 'Menyulap' Sampah Jadi Kacamata Trendi
- Apa Saja Pantangan di Hari Rabu Wekasan?
- Tantangan Dito Mahendra Dijawab Bareskrim: Ingin Buka
- Rian Ernest Akan Dipolisikan, Fraksi Demokrat Beberkan Alasan
- Petisi Bersama Pelaku Usaha Industri Tekstil Menolak BMAD Benang POY dan DTY
评论专区