Densus 88 Temukan Panci di Rumah Teroris

探索 2025-05-29 21:34:08 62419
Warta Ekonomi,quickq要钱吗 Bandung -

Tim Densus 88 Antiteror bersama Polda Jabar menemukan alat-alat militer saat melakukan penggeledahan di kediaman terduga teroris WT di daerah Cibiru, Kota Bandung.

"Di kediaman WT ditemukan beberapa alat pelatihan militer, senjata tajam, juga ditemukan panci dengan gotri-gotrinya," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Rabu sore (7/6/2017).

Densus 88 Temukan Panci di Rumah Teroris

Densus 88 Temukan Panci di Rumah Teroris

Yang ditemukan di rumah itu antara lain senapan angin, perlengkapan militer dari mulai helm, kopel, hingga pakaian militer, buku pedoman senjata api M1911, perlengkapan pengaman lutut, ponsel, sejumlah dokumen, dan paspor. Yusri menuturkan, penggeledahan tersebut dilakukan sekitar pukul 15.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 17.00 WIB. WT diamankan Densus 88 pada pagi harinya sekitar pukul 08.30 WIB.

Densus 88 Temukan Panci di Rumah Teroris

"Semua barang bukti sudah diamankan oleh tim Densus dan Inafis Polda Jabar," kata dia.

Densus 88 Temukan Panci di Rumah Teroris

Sebelumnya, Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri beserta Reskrim Polda Jabar dan Unit Penjinak Bom juga menggeledah rumah terduga teroris berinisial MA di Bandung.

Dari hasil penggeledahan di rumah MA ditemukan sejumlah barang bukti yakni dokumen proklamasi Daulah Islam Irak, dua ponsel, dua simcard, tiga "micro SD", sebuah panci presto, satu majalah Al Waie Umat Menyambut Khilafah, sebuah kartu anjungan tunai mandiri (ATM), satu logo ISIS yang bertuliskan Mujahid Muda Muhammad Neil, dua pisau, satu bundel cetak artikel berjudul Menimbang Jihad Politik Praktis karya Hamdan Zoelva.

Tim Densus 88 dibantu Polda Jawa Barat telah menangkap dua terduga teroris berinisial WT dan MA di Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (7/6). Yusri mengatakan WT ditangkap di Soreang, Bandung, sementara MA ditangkap di Cileunyi, Bandung, Jawa Barat. Menurut dia, WT dan MA perannya memberikan tausyiah kepada dua pelaku bom bunuh diri Terminal Kampung Melayu, Ichwan Nurul Salam dan Ahmad Sukri.

"Jadi WT, MA dan MI memberikan tausyiah kepada INS dan AS pada lima hari sebelum terjadinya peledakan. Mereka bertemu untuk mengadakan pengajian," katanya. (ant)

本文地址:http://www.china-quickq.com/news/49c599868.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

北卡大学 x 美行思远

Mudik Lebaran, Ini 11 Hal Penting Dilakukan Sebelum Tinggalkan Rumah

Kata Nissan Soal Wacana Penutupan Sejumlah Pabriknya, Begini

Terowongan Silaturahim Jadi Simbol Toleransi dan Kerukunan Umat Beragama Natal 2024

44 Kilogram Ganja Kering Dimusnahkan dengan Cara Dibakar

Rahasia Otak Tetap Muda, Anti Pikun di Usia Senja

Sebut Pemprov DKI Tak Akan Kenakan Pajak Kantin Sekolah, PDIP: Percayakan Pada Mas Pram dan Doel

Margasatwa Ragunan Bidik 600.000 Pengunjung Pada Libur Lebaran 2025

友情链接