7 Terpidana Pembunuhan Vina Cirebon Kembali Jalani Pemeriksaan Pasca Tertangkapnya Pegi
BANDUNG,quickq梯子 DISWAY.ID- 7 terpidana pembunuhan Vina Cirebon kembali jalani pemeriksaan pasca tertangkapnya Pegi hari ini Rabu 22 Mei 2024.
Pemeriksaan 7 tersangka terpidana pembunuhan Vina Cirebon dilakukan Polda Jawa Barat.
Kadivpas Kemenkumham Jawa Barat, Robianto mengatakan mereka dibawa sementara ke Polda Jawa Barat untuk diperiksa penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditkrimum).
BACA JUGA:Persembunyian Pegi Setelah Bunuh Vina Diungkap Kepolisian
BACA JUGA:Ini Tampang Pegi Setiawan, Pembunuh Vina yang Ditangkap di Bandung
"Polda minta untuk pemeriksaan. Itu sebenarnya hal yang biasa itu. Polda bikin surat ke kita, kita izinkan," katanya kepada awak media pada Rabu 22 Mei 2024.
Hal itu diminta langsung oleh Polda Jawa Barat untuk menyelidiki kematian Vina Cirebon.
"Bukan dipindahkan. Salah itu. Polda nelepon, Polda minta untuk pemeriksaan," ujarnya.
BACA JUGA:Geger! Begini Kronologi Penangkapan Pegi Setiawan, Terduga Pelaku Pembunuh Vina Cirebon
BACA JUGA:Buruan Klaim Kode Redeem FF Hari Ini 22 Mei 2024, Banyak Item Gratis Menarik
Sedangkan, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Jawa Barat baru menangkap satu daftar pencarian orang (DPO) dalam kasus tersebut.
Ditkrimum Polda Jabar malam tadi menangkap DPO atas nama Pegi Setiawan di kawasan Bandung.
Pegi kini tengah diperiksa untuk didalami keterlibatannya dalam pembunuhan Vina Cirebon.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Barat, Kombes Surawan mengatakan Pegi ditangkap malam tadi 21 Mei.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:综合)
- Sambut Muktamar ke
- Hadapi Fenomena Susut dan Sisa Pangan, Bapanas Akan Perkuat Kerjasama Lintas Sektor
- Rugi Ratusan Juta, Mitra Dapur Tuntut Yayasan MBN Bayar Pelaksanaan Program MBG
- Pindah ke Negara
- Sekda Jabar Jadi Tersangka Suap, Iwa Tak Nongol di Rumah
- Cara Menghilangkan Gatal pada Kulit Tanpa Obat dan Salep Khusus
- Ini yang Harus Diperhatikan Jika Ibu Hamil Ingin Makan Durian
- Hanif Dakhiri: Tarif AS 32% Pukulan Bagi Industri Padat Karya RI
- PSI Segera Berikan Rekomendasi Cagub Jawa Tengah, untuk DKI Jakarta Kaesang Masih Istikharah
- Dukung Transformasi E
- Hanif Dakhiri: Tarif AS 32% Pukulan Bagi Industri Padat Karya RI
- Ini Alasan AHY Tunjuk Herman Khaeron Jadi Sekjen Partai Demokrat
- Harga Minyak Global Meroket, Israel Dikabarkan Serang Iran
- Kapan Terjadinya Peristiwa Isra Miraj? Ada Perbedaan Pendapat Ulama
- Kaleidoskop 2020: Deretan Kasus yang Polda Metro Jaya Sorot, dari John Kei hingga Rizieq
- Apa Saja yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Imlek, Bikin Sial Setahun?
- Muzani Ungkap Alasan Prabowo Sambangi Megawati
- Catat, 5 Ikan Ini Tidak Boleh Dimakan Penderita Darah Tinggi
- KPK Minta Menpora Tak Mangkir Sidang, Soal Kasus?
- PHU Kemenag Targetkan Zero Kesalahan dalam Melayani Para Jemaah Haji