10 Pertanyaan Seputar Kesehatan Paling Dicari di Google Sepanjang 2023
Google merilis 10 pertanyaan teratas seputar kesehatan yang paling dicari pengguna sepanjang 2023. Daftar tersebut diperoleh dari data pencarian pengguna di Google sejak 1 Januari hingga 27 November 2023.
Sejumlah pertanyaan tentang kesehatan pun muncul. Pertanyaan didominasi seputar cara mencegah dan mengobati beragam gejala penyakit.
Beberapa di antaranya berhubungan soal pencernaan, seperti alasan terjadinya mual hingga proses keracunan makanan. Ada pula pertanyaan tentang flu, kolesterol, penyakit kulit, hingga gejala saat hamil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 10 pertanyaan teratas seputar kesehatan yang paling dicari di Google selama 2023.
1. Berapa lama radang dapat menular?
Pertanyaan ini menempati peringkat teratas daftar 10 besar, salah satunya disebabkan karena infeksi radang yang melanda AS pada awal 2023.
Menurut John Hopkins Medicine, penderita radang tenggorokan yang mengonsumsi obat antibiotik mengurangi potensi penularan dalam waktu 24 hingga 48 jam. Namun, jika tidak diobati, radang bisa menular selama sekitar dua atau tiga minggu.
2. Seberapa menular radang tenggorokan?
Peringkat kedua masih ditempati pertanyaan seputar radang tenggorokan. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) AS, orang yang terinfeksi radang biasanya dapat menyebarkan bakteri lewat droplet, batuk atau bersin, maupun kontak langsung.
Orang yang terpapar bakteri radang biasanya butuh waktu dua hingga lima hari untuk ikut terkena radang tenggorokan.
3. Bagaimana cara menurunkan kolesterol?
![]() |
Kolesterol juga menjadi topik yang jamak ditanyakan ke Google. Belakangan ini, makin banyak penelitian yang menunjukkan bahwa konsumsi makanan nabati atau diet vegan dapat membantu menurunkan kolesterol.
Orang juga dapat menurunkan atau mengendalikan kolesterol dengan membatasi jumlah lemak jenuh yang dikonsumsi setiap hari.
4. Bagaimana cara mengatasi kembung?
Kembung menjadi pertanyaan yang masuk daftar atas Google versi 2023. Berdasarkan riset National Library of Medicine, salah satu cara mengatasinya adalah dengan menghindari konsumsi permen karet, minuman berkarbonasi, atau makanan yang menghasilkan gas.
Suplemen kaya akan serat juga disebut dapat semakin memperburuk gejala. Sementara obat-obatan tertentu seperti simetikon dinilai dapat membantu mengurangi kembung.
Simak daftar pertanyaan terbanyak di Google lainnya di halaman berikutnya..
5. Apa penyebab tekanan darah rendah?
Menurut American Heart Association, tekanan darah rendah dapat terjadi akibat istirahat lama di tempat tidur, depresi, hingga penyakit parkinson maupun kehamilan.
Tekanan darah rendah juga dapat terjadi kepada orang yang kehilangan banyak darah. Hal serupa bisa terjadi ketika mengonsumsi obat-obatan tertentu.
6. Apa penyebab kutil?
Kutil menjadi segelintir topik soal kesehatan kulit yang muncul dalam 10 besar. Human papillomavirusatau HPV menjadi penyebab paling umum di balik kutil yang ada di kulit.
Menurut Mayo Clinic, sebagian besar virus tersebut kemudian menyebar melalui kontak antarkulit atau benda yang digunakan bersama. Virus itu juga bisa menyebar lewat luka pada kulit.
Lihat Juga :![]() |
7. Mengapa saya merasa mual?
Pencernaan kembali muncul dalam daftar 10 teratas ini. Di samping kehamilan sebagai penyebab umum yang dialami perempuan, rasa mual juga bisa menjadi gejala gangguan yang berkaitan dengan sistem pencernaan.
Beberapa gejala yang terindikasi akibat mual yakni refluks gastroesofageal alias GERD hingga tukak lambung yang juga bisa menimbulkan nyeri ulu hati.
8. Apa penyebab preeklamsia?
Preeklamsia merupakan kondisi yang menimbulkan tekanan darah tinggi setelah minggu ke-20 kehamilan atau setelah melahirkan.
Penyebab preeklamsia masih belum diketahui secara pasti. Namun, ibu hamil memiliki risiko preeklamsia lebih tinggi jika pernah mengalami gejala serupa atau menderita tekanan darah tinggi, diabetes, penyakit ginjal, hingga penyakit autoimun.
Lihat Juga :![]() |
9. Bagaimana cara berhenti mendengkur?
Perubahan gaya hidup dapat membantu mengatasi kebiasaan mendengkur. Beberapa di antaranya, yaitu menurunkan berat badan, menghindari alkohol sebelum tidur, istirahat yang cukup, hingga tidak tidur telentang.
Beberapa penelitian juga menunjukkan tidur dengan posisi miring berpotensi mengurangi dengkuran.
Di sisi lain, sering mendengkur juga bisa menjadi tanda gangguan tidur bernama sleep apnea.
10. Berapa lama keracunan makanan berlangsung?
Menurut Cleveland Clinic, keracunan makanan dapat berlangsung selama 1-2 hari. Namun, pada beberapa kasus dengan kuman penyebab tertentu, keracunan makanan juga bisa bertahan hingga lebih dari 10 hari.
Keracunan makanan kerap disebabkan oleh konsumsi bakteri tertentu, seperti Salmonellaatau E. coli. Gejala penyakit itu bisa berupa diare, sakit perut, mual, dan demam.
-
Cuma Ada 3 Orang yang Tak Butuh Paspor buat Keliling DuniaTak Cuma Cantik, 5 Tanaman Hias Ini Juga Bisa Usir Tikus dari RumahPolda Metro Keluarkan Surat Perintah Penangkapan RizieqPengamat: Sikap Umat Harus Satu Dalam Hadapi TerorismeBerkenalan dengan Rina, Pramugari AI Korean Air yang MemukauPolisi Bantah Siksa Anak Aktor Jeremy ThomasDukung Menteri ATR/BPN Batalkan SHGB dan SHM Pagar Laut, Warga Desa Kohod: Penjarakan yang Terlibat!71 Ribu Perempuan Usia Subur di Indonesia Memilih ChildfreeCara Cek Lokasi Pangkalan Gas LPG 3 Kg Terdekat Lewat Aplikasi MyPertaminaMengenang Perjuangan Mbah Marto, Sang Perintis Kuliner Mangut Lele
下一篇:Bali Jadi Destinasi Bulan Madu Terbaik di Dunia 2024
- ·10 Ribu Buruh Sritex Bakal Demo di Jakarta Pekan Depan, Menaker Yassierli Beri Tanggapan
- ·Insiden Horor, Mesin Pesawat Hainan Airlines Terbakar Saat di Udara
- ·KPK Dalami Hubungan Mendes dan BPK
- ·FOTO: Sungai Tercemar Tak Halangi Warga India Jalani Ritual
- ·Bea Cukai Soetta Gagalkan Penyelundupan Sabu Seberat 1,8 Kg hingga Cathinone 3,8 Kg
- ·Instruksi Prabowo, Anggaran Pemda untuk MBG Difokuskan Perbaikan Sekolah Saja
- ·KPK Akan Kembali Panggil Agun Gunandjar
- ·Indeks Integrasi Nasional KPK Naik di Tahun 2024, Meski Masuk Kategori Waspada
- ·Venesia Batasi Rombongan Tur Wisata, Tak Boleh Lebih dari 25 Orang
- ·Pelapor Vlog 'Dasar Ndeso' Ternyata Berstatus Tersangka
- ·Anies Tinjau Kebakaran Pasar Kramat Jati
- ·Berapa Jumlah Kalori di Balik Nikmat 'Kriuk' Kerupuk?
- ·Bisakah Hubungan Seks Mengubah Siklus Menstruasi?
- ·Trump Kesampingkan Nasib Pengusaha Tekstil, Ngaku Lebih Ingin Majukan Industri Militernya AS
- ·KPK Dalami Hubungan Mendes dan BPK
- ·NYALANG: Penantian Tak Bertepi
- ·Sudah 3 Harimau Mati di Medan Zoo, Selanjutnya Apa?
- ·Nusron Batalkan HGB dan SHM di Wilayah Pagar Laut Desa Kohod Tangerang, 50 Bidang Tanah Diperiksa
- ·Cek Daya Tampung Universitas Siliwangi SNBP 2025, 27 Prodi Siap Jadi Incaran Camaba!
- ·Diguncang Bom, Halte Kampung Melayu Langsung Ditutup
- ·FOTO: Ribuan Santa Berlari di Jalanan Madrid
- ·PT Intan Agung Makmur yang Kuasai Hampir Seluruh Lahan Pagar Laut Tangerang: Kantornya di PIK 2!
- ·Jarang Diketahui, Ini 6 Manfaat Tak Terduga Rajin Makan Rambutan
- ·Ditelantarkan Teman, Turis RI Terjebak di Hutan Bakau Thailand
- ·Berkenalan dengan Rina, Pramugari AI Korean Air yang Memukau
- ·Polresta Pekanbaru Patroli Cegah Pencurian Rumah Kosong
- ·Jadwal Pembukaan Prakerja Gelombang 72 Tahun 2025, Ada Batasan Usia Penerima
- ·Ingatkan TNI
- ·Insiden Horor, Mesin Pesawat Hainan Airlines Terbakar Saat di Udara
- ·Polri Akan Verifikasi Proses Penerimaan Akpol di Jabar
- ·VIDEO: Tegangnya Coba Jadi Peserta Squid Game di LA
- ·Pakai Parfum yang Sama tapi Aromanya Berbeda, Kok Bisa?
- ·Beras Porang Bisa Turunkan Berat Badan, Benarkah?
- ·Pemkot Bekasi Kebut Penerangan Jalan Jelang Mudik Lebaran
- ·FOTO: Gegap Gempita Sukacita Dunia Rayakan Epifani
- ·Saksi Korupsi Bandara Bali Diperiksa Kejagung