您的当前位置:首页 > 焦点 > Kucurkan Rp10 Miliar, Emiten Crazy Rich Jemmy Hartanto (OMED) Mau Gelar Buyback Saham 正文
时间:2025-05-25 03:33:17 来源:网络整理 编辑:焦点
Warta Ekonomi, Jakarta - Emiten alat kesehatan milik crazy richJemmy Hartanto, PT Jayamas Medica Ind quickq会员共享
Emiten alat kesehatan milik crazy richJemmy Hartanto, PT Jayamas Medica Industri Tbk (OMED) berencana melaksanakan pembelian kembali (buyback) saham sebanyak-banyaknya Rp10 miliar yang berasal dari kas internal Perseroan.
Dana tersebut sudah termasuk seluruh biaya yang akan dikeluarkan oleh Perseroan dalam pelaksanaan buyback, meliputi biaya transaksi, biaya perantara perdagangan, dan biaya lainnya sehubungan dengan transaksi buyback.
"Sesuai dengan Pasal 2 ayat (1) POJK 29/2023 juncto Pasal 37 ayat (1) UU No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, jumlah saham yang akan dibeli kembali tidak akan melebihi 10% dari jumlah modal disetor," kata Head of Corporate Secretary and Investor Relation, Daniel Kurniawan, dalam keterbukaan informasi, Senin (19/5).
Baca Juga: Emiten Milik Aguan (ERAA) Berencana Alihkan Saham Treasury Hasil Buyback untuk Program MESOP
Dalam melakukan buyback, OMED juga akan tetap memperhatikan jumlah saham free floatyang harus dipenuhi oleh Perseroan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pelaksanaan pembelian kembali saham akan dilaksanakan dalam jangka waktu 3 bulan setelah tanggal penyampaian keterbukaan informasi, yaitu dari 20 Mei 2025 hingga 20 Agustus 2025.
Pembelian kembali saham Perseroan akan dilakukan melalui Bursa Efek Indonesia, sehingga transaksi buybacksaham ini akan dilakukan melalui salah satu Anggota Bursa Efek, yaitu PT RHB Sekuritas Indonesia.
Baca Juga: Bank Raya (AGRO) Alokasikan Dana Rp20 Miliar untuk Buyback Saham, Ini Tujuannya
Menurut hasil analisis laporan Perseroan, pelaksanaan buybacktidak akan memberikan pengaruh negatif yang signifikan terhadap kinerja dan pendapatan Perseroan karena saldo laba dan arus kas Perseroan yang tersedia saat ini mencukupi kebutuhan dana untuk melaksanakan buyback.
"Perseroan berkeyakinan bahwa pelaksanaan buybacktidak akan memberikan dampak negatif yang material bagi kegiatan usaha dan pertumbuhan Perseroan, karena Perseroan pada saat ini memiliki modal dan cash flowyang cukup untuk melakukan dan membiayai seluruh kegiatan usaha, kegiatan pengembangan usaha, kegiatan operasional serta buyback," jelas Daniel.
BYD Sealion dari Segi Penjualan Kalahkan Mitsubishi Xpander2025-05-25 03:28
Imbas Kebijakan Tarif Trump, Hitung2025-05-25 03:20
Geger, Petugas Kebersihan Temukan Jasad Bayi Dalam Kantong Plastik di Pondok Aren Tangsel2025-05-25 03:20
Spesifikasi Lengkap bZ5, Mobil Listrik dari Toyota2025-05-25 03:02
Fenomena Female Breadwinners di RI dan Beban Ganda Perempuan2025-05-25 02:28
Insiden Rumah Ferdy Sambo Akan Terkuak, Fakta Baru Ditemukan di Tubuh Brigadir J, Simak!2025-05-25 02:28
Akhirnya Terkuak, Bharada E Akui Diperintah Atasannya Langsung untuk Tembak Mati Brigadir J2025-05-25 02:02
Elektabilitas Anies dan Ridwan Kamil Tinggi di Pilkada DKI Jakarta, Tapi Butuh Pendamping yang Tepat2025-05-25 01:44
Awas, Nyeri Perut Bagian Ini Jadi Gejala Radang Usus Buntu2025-05-25 01:32
Sensasi Menakjubkan Naik Kereta Harry Potter, Hogwart Express2025-05-25 00:58
Apa yang Terjadi Jika Makan Bayam Setiap Hari?2025-05-25 03:19
Waspada, Penyakit Ini Rentan Muncul di Usia 402025-05-25 02:52
Jadwal Buka Puasa Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Tangsel Kamis 13 April 20232025-05-25 02:51
Anies Ubah Nama Jalan Jadi Tokoh Betawi, Guntur Romli: Ini Politisasi Isu SARA2025-05-25 02:35
Progres Cek Kesehatan Gratis di RI, Sakit Gigi Jadi Temuan Terbanyak2025-05-25 02:26
VIDEO: Jelajah Gizi 2024, Cegah Anemia dengan Pangan Lokal2025-05-25 02:19
Jadwal Salat dan Imsakiyah Jakarta Hari Ini 11 April 20232025-05-25 01:29
Proyek Rusun ASN di IKN Capai 98,14%, PTPP Lampaui Target Pembangunan2025-05-25 01:15
FOTO: Menikmati 'Tarian' Api Lava Gunung Kilauea di Hawaii2025-05-25 00:57
Spesifikasi Lengkap bZ5, Mobil Listrik dari Toyota2025-05-25 00:55