Terowongan Bawah Laut Penghubung Eropa dan Afrika, Proyek Mustahil?

娱乐 2025-05-30 12:30:03 2
Jakarta,quickq下载电脑版 CNN Indonesia--

Piala Dunia 2030 tidak hanya tentang sepak bola, tetapi ini juga mungkin menjadi momen bersejarah bagi transportasi global. Bayangkan, sebuah terowongan bawah laut yang menghubungkan dua benua, Eropadan Afrika bakal dibangun.

Piala Dunia 2030 sendiri diselenggarakan di enam negara yaitu Argentina, Maroko, Paraguay, Portugal, Spanyol, dan Uruguay.Negara-negara itu mewakili Benua Amerika, Eropa, dan Afrika.

Terowongan Bawah Laut Penghubung Eropa dan Afrika, Proyek Mustahil?

Terowongan Bawah Laut Penghubung Eropa dan Afrika, Proyek Mustahil?

Terowongan ini bukan lagi sekadar mimpi. Rencana pembangunan terowongan yang menghubungkan Spanyol dengan Maroko sedang dipacu, berkat gelaran Piala Dunia dan jalur kereta api cepat Al Boraq di Maroko.

Terowongan Bawah Laut Penghubung Eropa dan Afrika, Proyek Mustahil?

ADVERTISEMENT

Terowongan Bawah Laut Penghubung Eropa dan Afrika, Proyek Mustahil?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diperkirakan terowongan ini akan mampu mengangkut 12,8 juta penumpang dan 13 juta ton kargo setiap tahunnya. Selain itu, terowongan ini akan memangkas waktu perjalanan yang signifikan.

Misalnya, perjalanan dari Casablanca ke Madrid yang biasanya memakan waktu dua jam dengan pesawat atau 12 jam dengan mobil, kini hanya akan memakan waktu sekitar lima setengah jam melalui terowongan.

Menteri Transportasi Spanyol, Raquel Sanchez menyampaikan bahwa mereka memulai tahap baru dalam kebangkitan proyek sambungan yang tetap melintasi Selat Gibraltar, yang sudah diluncurkan pada tahun 1981.

"Kami akan memberikan dorongan pada studi proyek yang memiliki kepentingan geostrategis maksimal bagi negara kami dan untuk hubungan antara Eropa dan Afrika," kata Raquel Sanchez, seperti yang dilansir dari The Independent.

Meski terdengar menjanjikan, proyek ini tidaklah sederhana. Survei wilayah yang dilakukan oleh Perusahaan Nasional Studi Selat Maroko (SNED) dan Masyarakat Studi Komunikasi Tetap Spanyol di Selat Gibraltar (SECEGSA) juga mengungkapkan beberapa tantangan logistik.

Pada titik terdalamnya, selat ini berada di kedalaman 2.950 kaki (900 m) ke bawah dan aktivitas seismik rutin di patahan geologi Azores Gibraltar menghadirkan risiko tambahan.

Selain harus melewati garis patahan geologis antara lempeng Eurasia dan Afrika, biaya pembangunannya pun diperkirakan mencapai 7 miliar euro atau sekitar Rp120,7 triliun. Tapi, mengenai jadwal pembangunan dan pembiayaan proyek ini masih belum dipublikasikan resmi.

(anm/wiw)

本文地址:http://www.china-quickq.com/html/35d599400.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Ramai di Medsos, Apa Benar Makanan Pedas Jadi Penyebab Kista?

Lewat Sepak Bola, BRI Dorong Semangat Generasi Muda Indonesia

5 Lokasi Berburu Takjil Favorit di Jakarta Timur, Hati

Jangan Salah Pilih, Ini Cara Membedakan Kurma Asli dan Palsu

2024Fall英国音乐录取最新offer再来一波~

Waspada Jerat Utang, Jangan Sampai Menyesal Dunia Akhirat

VIDEO: Berdagang dengan Berkah, Kunci Sukses Dunia Akhirat

Pramono Anung Rencanakan Blok M sebagai Hub Baru Jakarta, Bank DKI Beri Dukungan

友情链接