Ini 7 Tips Aman Memilih Pemandu Wisata yang Baik
Daftar Isi
- 1. Menyesuaikan dengan kebutuhan
- 2. Pilih agen perjalanan yang terakreditasi
- 3. Menggunakan layanan pemandu wisata berpengalaman
- 4. Menyewa pemandu lokal
- 5. Memverifikasi identitas pemandu
- 6. Menghargai kesopanan
- 7. Menghindari tawaran yang terlalu murah
Menjelajahi destinasi wisatabaru adalah perjalanan yang menyenangkan sekaligus menyulitkan.
Menjelajahi destinasi wisata baru akan terasa sulit karena ketidaktahuan akan medan dan kebiasaan-kebiasaan masyarakat lokal di sekitar area wisata. Tak heran jika peran pemandu wisata sangat penting di sini
Namun, penting untuk mengetahui bagaimana cara memilih pemandu yang kompeten agar perjalanan kamu terhindar dari pengalaman yang tidak diinginkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Banyak pemandu dengan spesialisasi yang sesuai dengan masing-masing minat. Ambil waktu untuk mencari pemandu yang tepat, dan coba lebih spesifik tentang keinginan dan kebutuhan Anda.
2. Pilih agen perjalanan yang terakreditasi
Pastikan agen perjalanan yang digunakan terdaftar secara resmi dan memiliki izin dari Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) atau Dinas Pariwisata. Agen yang terakreditasi terbukti memiliki pengetahuan dan telah melewati tes kompetensi yang menjamin standar layanan mereka.
3. Menggunakan layanan pemandu wisata berpengalaman
Seorang pemandu wisata yang berpengalaman memiliki kemampuan komunikasi yang efektif dan pengetahuan mendalam tentang lokasi yang akan dikunjungi.
Untuk menemukan pemandu seperti ini, cari rekomendasi dari orang-orang terdekat. Pemandu yang baik tidak hanya mencari keuntungan jangka pendek, tetapi juga berusaha untuk menjalin hubungan yang berkelanjutan dengan pelanggan mereka.
4. Menyewa pemandu lokal
![]() |
Pemandu lokal adalah pilihan terbaik karena mereka sangat familiar dengan area dan tempat-tempat unggulan di tujuan wisata. Kebugaran fisik mereka juga lebih terjamin karena sudah terbiasa dengan medan setempat.
5. Memverifikasi identitas pemandu
Selalu pastikan untuk memeriksa identitas resmi dari pemandu wisata, terutama jika Anda mendapatkannya tanpa melalui agen perjalanan.
6. Menghargai kesopanan
Pemandu wisata yang baik akan selalu bersikap sopan dan menghormati. Pilih pemandu yang tahu cara menghormati tamu sesuai dengan budaya dan norma yang berlaku, sehingga Anda dapat merasa nyaman dan aman selama perjalanan.
7. Menghindari tawaran yang terlalu murah
Jangan mudah tergiur pada agen perjalanan yang menawarkan harga rendah dan promosi. Teliti dengan cermat detail paket yang ditawarkan, termasuk transportasi, logistik, akomodasi, durasi perjalanan, dan tempat-tempat yang akan dikunjungi.
-
Pengangkatan Deddy Corbuzier di Tengah Efisiensi Anggaran, Istana: Gaji Stafsus Bukan Masalah Besar!Daftar 10 Kota Paling Berbahaya di Dunia untuk TurisRagam Teknik Mayapada Hospital Atasi Penyakit Jantung KoronerBusui Wajib Tahu! Jangan Langsung Beri Anak Sufor saat ASI SeretSsst..! Belanja Merchandise BNI Java Jazz 2025 Bisa Dapat Diskon 20%, Begini CaranyaKota Wisata Ini Disambar Petir 58 Ribu Kali, Turis Kalang KabutMau Diet ala Marshanda? Ini Panduan Intermittent Fasting Sesuai Usia2 Fase Ini Bisa Kamu Alami saat Berhenti Konsumsi Minuman ManisUMP Jakarta Naik 5,1%, Wagub Riza Berharap Para Pengusaha MengertiKrishna Murti Singgung Penampilan Anang dan Ashanty usai Laga Timnas di GBK: Sangat Merusak Suasana
下一篇:Lokasi, Wahana, dan Harga Tiket Masuk Sea World Terbaru 2024
- ·Resep Olahan Daging Babi ala Nusantara untuk Natal
- ·FOTO: Kala Kucing Nikmati Pameran Mesir Kuno di Museum
- ·Ungkapan Agus Rahardjo Dinilai Jadi Penghasut di Masa Kampanye Pilpres 2024
- ·FOTO: Semarak Geliat Tenun Ikat ala Kediri
- ·Melancong ke Kota yang Dihangatkan 4.000 Jam Sinar Matahari per Tahun
- ·VIDEO: Serangga Jadi Pelengkap Makanan Populer di Singapura
- ·Dewas KPK Minta Firli Bahuri Mundur, Wapres: Yang Akan Menetapkan Presiden
- ·Staf Sekjen PDIP Bantah Kenal Harun Masiku
- ·Dokter Bagikan Tips Aman Gunakan Tester Makeup di Mal
- ·Mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Uji Kelayakan dan Kepatutan di PKB
- ·Hindari, 7 Hal Sepele Ini yang Bisa Rusak Mood Bercinta
- ·Kasus Honorer Fiktif, Gubernur Kepri Ngaku Diperiksa Polisi Sambil Ngopi dan Makan Sate
- ·FOTO: Memanjakan Anabul Saat Libur Natal dan Tahun Baru
- ·FOTO: Cacar Monyet Menyerang Anak
- ·Catat, 5 Bagian Tubuh Ini Tidak Perlu Sering
- ·Djarot: Kesejahteraan Guru Rata
- ·Viral di X, Apa Itu Playing Victim? Kenali Cirinya
- ·Katanya Seks Bisa Menurunkan Tekanan Darah, Benarkah?
- ·Djarot: Kesejahteraan Guru Rata
- ·Diisukan Bakal Jadi Pendamping Anies di Pilgub Jakarta, Begini Respon Ida Fauziah
- ·Melancong ke Kota yang Dihangatkan 4.000 Jam Sinar Matahari per Tahun
- ·Yogyakarta Punya Prevalensi Skizofrenia Tertinggi di Indonesia
- ·Studi Temukan Gen X dan Milenial Lebih Rentan Kena Kanker, Kok Bisa?
- ·Wanita Ini Melancong Kilat dari London ke Milan Cuma buat Makan
- ·Ini yang Terjadi Saat Insentif Mobil EV Dicabut, Penjualan Anjlok Parah
- ·Jelang 135 Hari Terakhir Pemerintahan Jokowi, Dijuluki Bapak Pengendali Inflasi
- ·Efisiensi Anggaran Berdampak pada Industri Perhotelan, Ketum Kadin Anindya Bakrie Buka Suara
- ·Riset Ungkap Orang Indonesia Bangun Tidur Paling Pagi di Asia
- ·FOTO: Kala Santorini Kebanjiran Turis
- ·FOTO: Kala Santorini Kebanjiran Turis
- ·7 Rekomendasi Taman di Jakarta Timur yang Cocok untuk Keluarga
- ·Riset Ungkap Orang Indonesia Bangun Tidur Paling Pagi di Asia
- ·FOTO: Kala Santorini Kebanjiran Turis
- ·Bursa Eropa Menguat, Investor Soroti Ancaman Sanksi Trump ke Putin
- ·Mengintip Detail Royal Wedding 10 Hari Pangeran Abdul Mateen
- ·Sandiaga Kampanye di Lahan Kosong Becek Dekat Kandang Ayam Warga