Industri perhotelan Inggris bersiap untuk memperoleh pendapatan hingga jutaan pound sterling dari konser reuni band Oasispada musim panas tahun depan.

Dua bersaudara Noel dan Liam Gallagher mengumumkan rencana untuk reuni, bersatu kembali dalam band Oasis untuk serangkaian konser yang digelar di Inggris Raya, negara asal band ini.

"Tur Oasis kemungkinan akan bergabung dengan artis-artis seperti Taylor Swift, Harry Styles, dan Beyonce dalam menghasilkan pertunjukan yang memecahkan rekor dalam beberapa tahun terakhir," kata Kate Nicholls, kepala eksekutif badan perdagangan UK Hospitality, seperti dilansir NZ Herald, Jumat (30/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oasis, salah satu band rock tahun 1990-an yang mendefinisikan Britpop dan yang menjadi pencetus gaya rambut tertentu. Oasis juga role model dari gaya generasi pada saat itu.

Meski bubar sejak 2009, Spotify mengatakan bahwa Oasis masih memiliki 21 juta pendengar bulanan.

Berita bahwa mereka akan konser di Cardiff, Wales, Juli 2025, diikuti dengan malam-malam konser lainnya di Manchester, London, Edinburgh, dan Dublin, membuat banyak penggemarnya khawatir tidak bisa mendapatkan tiket menyaksikan band favorit mereka.

Pada tanggal-tanggal tertentu, kamar hotel murah di kota-kota lokasi konser reuni Oasis tampaknya bakal menghilang dari situs perjalanan. Harga sewanya sudah melonjak drastis. Tiket konser reuni Oasis mulai dijual pada Sabtu (31/8) pagi waktu Inggris.

Pemerintah Wales mengatakan konser Oasis akan menarik ribuan pengunjung ke Cardiff, dan memberikan dorongan ekonomi yang substansial bagi bisnis perhotelan, ritel, dan transportasinya, serta menghasilkan jutaan pound sterling.

"Ini berita bagus bahwa Oasis akan memulai kembalinya mereka di Cardiff," kata seorang juru bicara.

Menurut data Google, di Dublin, penelusuran hotel melonjak dalam beberapa menit setelah pengumuman konser reuni Oasis. Dari 12 hotel mewah Dublin dengan kamar untuk malam pertunjukan pertama di Kayak.com, sepertiga telah menggandakan harga mereka dari minggu sebelumnya.

Whitbread, sebuah jaringan hotel Premier Inn yang banyak berada di Inggris, sudah melihat permintaan yang tinggi di semua tanggal dan lokasi yang direncanakan untuk konser reuni Oasis.

"Tidak ada kata 'mungkin' yang pasti tentang hal itu, seperti penggemar musik di mana-mana, kami tergila-gila dengan berita Oasis akan reuni dan mengharapkannya menjadi salah satu acara kami yang paling populer sepanjang masa," kata juru bicara Whitbread.

• ·Kapolri hingga Ketua DPR Disematkan Jadi Warga Kehormatan Marinir
• ·Bagaimana Caranya agar Tobat Diterima Allah SWT?
• ·Besok Ganjil
• ·Chaca Novita Jalani Tes Urine Selain Dicecar Lebih Dari 20 Pertanyaan atas Video Porno Jaksel
• ·KPK Cegah Eks Dirut TransJakarta Kuncoro Wibowo Keluar Negeri
• ·Ini Tuntutan Koalisi Pejalan Kaki di Ibu Kota
• ·Satpol PP Akan Sterilkan Kawasan Monas
• ·Rahasia Sayur Pare, Pahit di Lidah Tapi Manis untuk Kesehatan
• ·METRO Super Crazy Deal Diskon hingga 80%+10%, Berlaku Cuma Hari Ini!
• ·Anies Inginkan Perubahan Perilaku di Kawasan Industri
• ·Anies Inginkan Perubahan Perilaku di Kawasan Industri
• ·KPK Berani Tetapkan Boediono Tersangka?
• ·FOTO: Mesaharati, Tradisi Unik Bangunkan Sahur di Mesir
• ·Kementerian BUMN Minta Nindya Karya Ikuti Proses Hukum
• ·Polisi Kembali Ringkus 4 WNA Sindikat Skimming
• ·9 Tips Aman dan Nyaman Mendaki Gunung Saat Musim Hujan