Orang Terdekat Habib Rizieq Buka
Kuasa hukum Habib Rizieq Shihab (HRS), Aziz Yanuar menanggapi terkait kabar acara Reuni 212 di Masjid Az Zikra Sentul tidak mendapatkan izin dari pihak kepolisian.
Sebelumnya, acara Reuni 212 yang rencananya digelar di Masjid Az Zikra Sentul, Kabupaten Bogor pada Kamis 2 Desember 2021 ternyata tidak mendapatkan izin dari pihak kepolisian.
Polres Bogor beralasan tidak memberikan izin Reuni 212 di Masjid Az Zikra karena PPKM Level 3 yang masih berlaku. Aziz Yanuar menilai dalam aksi unjuk rasa tidak ada nomenklatur.
"Tidak ada nomenklatur izin dalam penyampaian aspirasi," ujar dia dalam keterangannya, Selasa (30/11/2021).
Dirinya menambahkan bahwa perizinan dari kepolisian untuk berunjuk rasa bertentangan dengan Undang Undang Dasar (UUD) 1945. Oleh sebab itu, Aziz Yanuar menegaskan meski tanpa izin dari kepolisian reuni 212 harus tetap digelar.
"Ya (harus tetap digelar)," tandas orang terdekat Habib Rizieq tersebut.
Sebelumnya, Kapolres Bogor, AKBP Harun menyebutkan, bahwa pihaknya tidak akan memberikan atau mengeluarkan izin soal reuni 212 yang akan diselenggarakan di Kabupaten Bogor tersebut. Apalagi saat ini wilayah Kabupaten Bogor masih menerapkan PPKM level 3.
-
Anak Usaha DOID Beri Pinjaman USD36 Juta ke Atlantic Carbon Group, Dananya Buat IniEra Digital Tantang Etika Jurnalistik, Dewan Pers Perlu Meredefinisi PeranVIDEO: Karakter Disney Raksasa Hiasi Langit Santiago Jelang NatalBintang TV Jadi Pahlawan, Tangkap Ular yang Bikin Kacau di PesawatKPK Ingatkan Kementerian dan Lembaga untuk Jalankan 15 Aksi Stranas PK untuk Pencegahan KorupsiDukung Riset Inovatif, IndonesiaIWIP Targetkan Rekrut 100 Ribu Tenaga Kerja Hingga 2026Kapal Pesiar Ini Tawarkan Liburan 4 Tahun, Hindari Kepemimpinan TrumpDolar Melemah, Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga Menguat di ASErick Thohir Ungkap BTN Dapat Lampu Hijau untuk Akuisisi Perusahaan Asuransi
下一篇:HUT PGRI 2024 Tanggal Berapa? Cek Informasinya di Sini
- ·Wamenkop Targetkan Perhari 2.500 Kopdes Merah Putih Berbadan Hukum
- ·NYALANG: Doa dalam Secarik Kata
- ·Pemerintah Bakal Sederhanakan Regulasi untuk Tingkatkan Kesejahteraan Petani
- ·Kampanye 16 Hari Antikekerasan Terhadap Perempuan: Hukum Pelaku
- ·Menhub Budi Karya: Pencegahan Tindak Pidana Korupsi Butuh Sinergi Kuat dari Semua Pihak
- ·FSPPB Dukung Kejagung Usut Korupsi di Pertamina: Hormati Proses Hukum!
- ·Layanan Modern Mayapada Hospital untuk Deteksi Dini Kanker Payudara
- ·Layanan Modern Mayapada Hospital untuk Deteksi Dini Kanker Payudara
- ·Mendagri Setuju Jika Bansos Dihentikan Selama Pilkada
- ·Mitos vs Fakta, Petai Bisa Turunkan Gula Darah?
- ·FOTO: Semangat Inklusivitas di Perayaan Hari Disabilitas Internasional
- ·Prediksi Tren Kecantikan 2025: Otentik dan Natural Beauty
- ·PAM Mineral (NICL) Siap Tebar Dividen Interim Rp159,53 Miliar, Cair 30 Juni!
- ·FOTO: Kala Sampah Plastik Disulap Jadi Bahan Nail Art
- ·Prediksi Tren Kecantikan 2025: Otentik dan Natural Beauty
- ·Bahlil Pastikan PLTN Dibangun di Dua Lokasi Ini, Jangan Spekulasi Lagi!
- ·Reaksi Nadiem Makarim Santai Jawab Kritikan JK Soal Jarang Ngantor
- ·Bank Jatim (BJTM) Kucurkan Dividen Tunai Rp821 Miliar, Cair 19 Juni!
- ·MS Glow For Men Perkuat Branding Motorsport Lewat Tiket MotoGP
- ·Joko Anwar Serang Ifan Seventeen Jadi Dirut PFN: Reza Rahadian Jauh Lebih Pantas!
- ·Jadwal Lengkap Misa Natal 2024 di Gereja Jakarta, Jemaat Wajib Tahu
- ·Tahun 2025: Habis Gen Alpha, Terbitlah Generasi Beta
- ·MS Glow For Men Perkuat Branding Motorsport Lewat Tiket MotoGP
- ·Tren Wisata Luar Angkasa Diprediksi Baru Akan Digemari pada 2054
- ·Harvey Moeis Memelas: Anak
- ·Daya Beli sedang Turun, Industri Pariwisata Cemas soal PPN 12 Persen
- ·Pemerintah Genjot Hilirisasi Rumput Laut dan Kelapa
- ·Bronkoskopi Cryo, Inovasi Penanganan Kanker Paru di Mayapada Hospital
- ·Peluang Emas! RI
- ·Merger Grab
- ·Bisakah IHSG Pecahkan Rekor Lagi? Semua Tergantung Kondisi Global!
- ·Peluang Emas! RI
- ·Ilmu Astronacci Buktikan Daya Magis, Gema Sabet Rekor MURI
- ·Dukung Riset Inovatif, Indonesia
- ·Harga Minyak Tembus Level Tertinggi Dua Bulan, Investor Soroti Ketegangan Timur Tengah
- ·KPK Periksa Eks Sekretaris Barantan Kementan Terkait Kasus TPPU SYL